Tangisan Kelleher untuk Diogo Jota: Sahabat yang Pergi Terlalu Cepat admin, July 6, 2025 Kepergian mendadak Diogo Jota meninggalkan luka mendalam di hati banyak orang, terutama rekan satu timnya di Liverpool. Salah satu yang paling terpukul adalah kiper muda asal Irlandia, Caoimhín Kelleher. Dalam wawancara yang penuh haru usai menghadiri pemakaman Jota di Portugal, Kelleher tak kuasa menahan air mata saat mengenang sahabatnya yang disebutnya sebagai “saudara di luar lapangan”. Ikatan yang Lebih dari Sekadar Rekan Tim Meski berasal dari latar belakang berbeda, hubungan antara Kelleher dan Jota tumbuh menjadi lebih dari sekadar rekan satu klub. Kedekatan mereka terlihat jelas baik di sesi latihan maupun di luar pertandingan. Jota dikenal sebagai pribadi yang ramah, penuh semangat, dan tak segan mengajak siapa pun, termasuk Kelleher, dalam momen-momen kebersamaan di luar lapangan. “Dia bukan hanya rekan setim. Dia sahabat sejati. Kami sering makan bersama, pergi jalan-jalan, dan saling bercerita soal keluarga dan hidup,” ucap Kelleher dengan suara bergetar. “Sulit percaya dia sudah tidak ada.” Momen Terakhir yang Tak Terlupakan Kelleher juga mengenang interaksi terakhirnya dengan Jota sebelum kepergian tragis itu. Keduanya baru saja menyelesaikan sesi latihan ringan dan sempat bercanda soal liburan musim panas. “Dia sempat bilang ingin pulang ke Portugal dan membawa anak-anaknya ke pantai. Dia sangat mencintai keluarganya,” kenang Kelleher. Momen kecil itu kini menjadi kenangan terakhir yang akan terus hidup dalam hati sang kiper. “Andai aku tahu itu adalah obrolan terakhir kami, aku akan memeluknya lebih lama,” ujarnya lirih. Doa dari Seorang Sahabat Dalam kesempatan yang sama, Kelleher menyampaikan belasungkawa mendalam untuk keluarga Jota. Ia berharap sahabatnya mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan. “Diogo adalah orang baik, pekerja keras, dan selalu membuat orang lain tersenyum. Dunia kehilangan sosok yang luar biasa,” katanya. “Aku akan bermain untukmu, sahabat. Setiap penyelamatan akan aku dedikasikan untukmu.” Kehilangan yang Dirasa oleh Seluruh Tim Bukan hanya Kelleher, seluruh skuad Liverpool turut merasakan kehilangan besar. Jurgen Klopp, para pemain, hingga staf klub memberikan penghormatan khusus dengan mengheningkan cipta dan mengenakan pita hitam dalam laga terbaru mereka. Suasana ruang ganti pun disebut sangat sunyi beberapa hari terakhir. Jota mungkin telah pergi, tetapi jejak persahabatannya akan terus hidup dalam kenangan para pemain, terutama bagi Kelleher. Dalam duka yang dalam, semangat dan kebersamaan yang pernah mereka bagi akan menjadi kekuatan untuk terus melangkah ke depan. “Selamat jalan, Diogo. Terima kasih sudah menjadi bagian terindah dalam hidup kami,” tutup Kelleher dengan air mata yang mengalir. Baca Juga: Daftar Lengkap Pemain Oxford United untuk Piala Presiden 2025 FIFA Liga Champions Liga Eropa Liga Inggris Piala Dunia