Turun 5 Kilogram! Perubahan Fisik Kylian Mbappe Usai Sakit Serius di Piala Dunia Antarklub 2025 admin, June 25, 2025 Turun 4–5 Kg, Difteri Fisik Mbappé Pasca Gastroenteritis Pemain depan Real Madrid, Kylian Mbappé, mengalami perubahan fisik signifikan usai terserang gastroenteritis akut saat berada di Amerika Serikat untuk Piala Dunia Antarklub 2025. Menurut laporan Marca, bobotnya turun sekitar 4–5 kilogram dari berat normal ± 75 kg. Penyakit yang dideritanya menyebabkan muntah, diare, dan dehidrasi – gejala khas gastroenteritis yang mempercepat penurunan berat badan. Kronologi Singkat Tanggal Kejadian 18–19 Juni Masuk rumah sakit di Miami karena gastroenteritis 19 Juni Dirilis dari rumah sakit, kembali ke hotel tim, menjalani isolasi 20 Juni Masih di hotel, absen lawan Pachuca, Xabi Alonso harapkan pemulihan 24–25 Juni Mulai kembali latihan individual & gym, lalu grup penuh Dampak pada Fisik & Performa Perubahan Struktur TubuhFoto-foto dari sesi latihan mengungkapkan tanda kehilangan massa otot pada lengan dan kaki, membuat tubuhnya tampak lebih ramping dibanding sebelumnya. Respons Pelatih & KlubPelatih Xabi Alonso menyatakan pentingnya pemulihan penuh: “Kami pantau harian, ia perlu waktu…”.Real Madrid memberikan perawatan medis dan tak terburu-buru memaksa dia bermain. Efek TeknisMeski lebih ringan bisa meningkatkan kelincahan, kehilangan massa otot juga bisa mengurangi kekuatan duel fisik. Fans di media sosial pun memperhatikan, seperti komentar berikut: “Mbappé looks very thin… Seems to have lost almost all size around his arms/shoulders.”“…will gain even more speed… in terms of duels, however, he will be less impactful.” Peluang Tampil Kembali Mbappé dipastikan absen di dua laga awal grup (vs Al‑Hilal dan Pachuca). Real Madrid kini memimpin Grup H dengan 4 poin dan berharap dia dapat kembali di laga terakhir grup melawan RB Salzburg pada 26 Juni 2025. Kesimpulan Turun sekitar 4–5 kg usai gastroenteritis akut, dari berat ~75 kg. Fisik terlihat lebih ramping dengan massa otot menyusut. Klub dan pelatih memilih pendekatan hati-hati agar pemulihan optimal. Peluang tampil kembali ada pada laga 26 Juni, jika kondisinya membaik. Apakah kamu ingin tahu lebih lanjut tentang stadium pemulihan atlet elite, strategi latihan pemulihan, atau data medis terkait gastroenteritis pada atlet? Cukup bilang ya! Baca Juga: Kalau Gak Mau Jadi Runner Up Lagi, Arsenal Wajib Hukumnya Beli Striker Baru FIFA Liga Champions Liga Eropa Liga Inggris Piala Dunia